Pembangunan Zona Integritas Tahura Raden Soerjo merupakan bentuk komitmen untuk melakukan Reformasi Birokrasi melalui serangkaian pengelolaan manajamen perubahan, perbaikan tata laksana, penataan sistem manajemen sdm, penguatan akuntabilitas dan penguatan pengawasan, serta peningkatan kualitas pelayanan publik guna mewujudkan organisasi yang memiliki kinerja yang baik dalam pengelolaan kawasan konservasi dan memberikan pelayanan publik yang berkualitas serta bebas dari korupsi.
Pada triwlan pertama terdapat 12 pelayanan perizinan namun tidak ada pengisian survei persepsi anti korupsi pada googleform yang disediakan, karena kurangnya sosialisasi kepada petugas perizinan mengenai keharusan dalam pengisian survei oleh penerima pelayanan perizinan.
Pada triwulan kedua didapatkan hasil 99,38 dengan kualitas mutu A dan masuk dalam kategori Sangat baik dengan jumlah responden 16 orang. Selanjutnya survei yang dilaksanakan pada triwulan tiga mengalami penurunan hasil IPAK sebagaimana Gambar 1 yaitu sebesar 86,69 dengan 82 responden dan pada triwulan empat sebesar 87 dengan 15 responden.
Triwulan tiga dan empat kualitas mutu persepsi anti korupsi B atau masuk kategori “Baik”. Kemungkinan hal tersebut diakibatkan karena terdapat bencana kebakaran pada bulan Agustus s.d Oktober 2023 terjadi bencana kebakaran hutan pada kawasan konservasi Tahura Raden Soerjo sehingga terdapat beberapa kegiatan yang tidak diizinkan sebagai bentuk pengaman.
Hasil survei pada tahun 2023 direkap dengan Rerata per triwulan sebesar 91,09 dengan kualitas mutu A atau “ Sangat Baik”.
Sebagaimana pada data triwulan 3 dan 4 skor terendah pada pertanyaan pertama dan kedua diantaranya:
Hal tersebut kemungkinan disebabkan oleh beberapa aspek diantaranya:
Mutu persepsi sudah masuk kedalam golongan A atau sangat baik. Sehingga dapat diartikan bahwa persepsi masyarakat terhadap anti korupsi pada pelayanan yang ada di UPT Tahura Raden Soerjo sangat baik. Selanjutnya perlu dipertahankan prestasi kerja dan ditingkatkan sosialisasi persepsui anti korupsi dengan cara:
Pada tahun 2023 hasil survey setiap 3 bulan sekali didapati mengalami kenaikan dan penurunan hasil IKM. Hal ini karena perbedaan jumlah responden pada masing-masing periode. Perbedaan jumlah responden merupakan dampak dari penutupan wisata minat khusus yaitu pendakian dan wisata alam Tahura Raden Soerjo yang disebabkan karena kebakaran hutan dan kondisi cuaca ekstrim memasuki musim penghujan. Kemudian juga dilakukan perhitungan nilai IKM selama 1 tahun dan didapatkan nilai sebesar 78.84 sehingga masih masuk dalam kategori “Baik”.
Pada awal tahun dan akhir tahun tidak banyak responden karena pada awal tahun masih dilakukan pengenalan kepada wisatawan untuk melakukan survey kepuasan masyarakat melalui kanal e-sukma. Sedangkan pada akhir tahun terdapat penutupan pada wisata minat khusus pendakian akibat bencana kebakaran dan kondisi cuaca ekstrim.
Responden didominasi oleh wisatawan dengan rentan usia 17 sampai dengan 30 tahun. Sedangkan kondisi dilapangan cukup banyak wisatawan lansia yang berkunjung di wisata alam Tahura Raden Soerjo. Sehingga dapat dipertimbangkan untuk jemput bola survey kepuasan pelayanan dengan bantuan penyuluh melalui tab atau handphone. Sehingga survey dapat dilakukan secara menyeluruh.
Taman Hutan Raya (TAHURA) R. Soerjo kaya akan potensi sumber daya alam, seperti flora fauna, keindahan alam, panas bumi dan sumber air yang telah dimanfaatkan oleh ± 40.000 KK dan dunia usaha. Pengelolaan TAHURA R. Soerjo oleh UPT Tahura R. Soerjo Dinas Kehutanan untuk menjamin kelatariannya sebagai kawasan pelestarian alam yang menyangkut hajat hidup masyarakat dalam hal penyediaan air bersih. Sedangkan potensi keindahan alamm telah dikelola sebagai objek wisata alam memberikan PAD Provinsi Jawa Timur sebesar 3,7 Milyar. Selain itu UPT TAHURA R. Soerjo juga menyelenggarakan perizinan untuk berbagai kegiatan di dalam kawasan TAHURA R. Soerjo, sperti kegiatan penelitian, pemanfaatan sumber air, kegiatan pengamatan satwa dan kegiatan-kegiatan lainnya yang dilakukan oleh masyarakat dalam kawasan TAHURA.
Pembangunan ZI di UPT TAHURA R. Soerjo sebagai bentuk reformasi birokrasi sehingga untuk mengembangkan budaya kerja birokrasi yang berkinerja tinggi untuk meningkatkan efektifitas pengelolaan kawasan TAHURA R. Soerjo sebagai kawasan pelestarian alam, menyelengarakan wisata alam dan pelayanan perizinan yang berkualitas, dan mencegah terjadinya berbagai potensi penyimpangan dan korupsi dalam pengelolaan kawasan TAHURA R.Soerjo dalam rangka mempertahankan dan mengembangkan kelestarian sumber daya alam hayati beserta ekosistemnya sehingga dapat memberikan dukungan terhadap mutu kehidupan dan kesejahteraan masyarakat.
UPT Tahura Raden Soerjo sebagai pengelola kawasan konservasi dituntut komitmennya agar menjadi unit kerja yang berintegritas sehingga dapat mewujudkan tujuan pengelolaannya. Pembangunan ZI telah dilakukan sejak setahun yang lalu, hasil konkrit pembangunan ZI yang telah dicapai adalah:
(0341) 483254
0851 5657 9564
Untuk pertanyaan lebih lanjut silahkan isi form berikut